Sabtu, 02 April 2016

Museum Prasasti Batu Tulis Bogor

Museum Prasasti Batu Tulis Bogor

Bogor ternyata menyimpan banyak peninggalan bersejarah,mulai dari era pra sejarah,sejarah kerajaan seperti Pajajaran,era Belanda,Jepang,Kemerdekaan hingga era kekinian.Salah satu situs bersejarah yang patut dikunjungi adalah Museum Prasasti Batu Tulis yang berada di jalan Batu Tulis,seberang istana milik keluarga Presiden Soekarno yang biasa disebut istana Batu Tulis.

Museum Prasasti Batu Tulis adalah sebuah museum yang berisi beberapa benda bersejarah peninggalan Kerajaan Pajajaran.Di dalam situs Batu tulis yang berada di sebuah bangunan kecil ini terdapat sebuah batu bertuliskan huruf caraka dengan bahasa Sunda Kuno,dari sinilah asal mula situs ini disebut dengan nama situs Batu Tulis.Di dalam bangunan ini juga terdapat tulisan yang ditulis di secarik kertas berpigura yang menjelaskan tentang bacaan dan arti dari batu bertulis tersebut.

Selain terdapat batu tulis yang mengisahkan tentang seorang raja Pajajaran,di dalam bangunan kecil museum ini terdapat juga beberapa batu lainnya seperti batu lingga,batu tapak yang terdapat bekas kaki,dan juga sebuah batu senderan.Di luar bangunan utama terdapat beberapa batu lain,antara lain batu lingga dan juga banyak batu-batu dengan berbagai ukuran yang terletak bertumpuk menyerupai tumpukan sebuah makam.

Situs Museum Batu tulis ini dijaga oleh penduduk sekitar yang mengaku menjaga situs tersebut secara turun temurun.Sayangnya sang penjaga kurang mengetahui sejarah situs ini dengan baik,sehingga tak banyak informasi yang bisa diperoleh darinya.Sementara informasi lain yang nerupa tulisan juga sangat minim.Minimnya informasi yang bisa didapatkan dari museum ini sangat disayangkan sekali,sehingga banyak orang yang menyalahgunakan kedatangan mereka,yang kadang melenceng dari tujuan semula yang hendak mengenal sejarah.

Aroma bau harum minyak wangi tercium di batu yang sudah berusia ratusan tahun tersebut,seperti layaknya di sebuah makam.Hal ini terjadi karena memang ada orang yang menyiramkannya pada batu tulis tersebut.Sangat disayangkan,karena minyak wangi tersebut bisa saja  merusak keaslian batu tulis yang termasuk benda cagar budaya yang semsestinya dilindungi tersebut.

Ketika penulis berkunjung ke situs Museum Prasasti Batu tulis ini sang penjaga langsung bertanya apakah saya hendak berziarah?.Dengan tegas saya mengatakan bila saya hanya berkunjung dan ingin tahu lebih banyak tentang situs batu ini.Tak lama,ada juga dua orang lelaki yang masuk ke dalam situs dan melakukan ritual yang justru jauh sekali dengan apa yang semestinya dilakukan pada situs batu peninggalan Kerajaan Pajajaran tersebut.

Situs Museum Prasati Batu Tulis Bogor sudah selayaknya dijaga dan dirawat dengan baik,agar situs ini tetap lestari dan tidak disalahngunakan oleh oknum-oknum tertentu yang tidak berkepentingan dengan situs ini.Kalau bisa ditambahkan beberpa informasi penunjang yang penting bagi setiap pengunjung,sehingga situs ini benar-benar menjadi museum bersejarah yang bisa bermanfaat bagi banyak orang,terutama bagi penggemar sejarah Kerajaan Pajajaran khususnya dan Nusantara pada umumnya.


Museum Prasasti Batu Tulis-Bogor