Jumat, 05 Januari 2018

Kia Ardisela (8)

Kiai Ardisela Dan Para 'Laskar Ardisela' (8)

Sebagai seorang ulama dan pejuang yang bertanggung jawab,Kiai Ardisela benar-benar menggembleng para muridnya dengan sungguh-sungguh.Mereka digembleng dengan aneka ilmu agama dan ilmu kanuragan.Tak hanya masyarakat biasa,kalangan masyarakat dari keraton yang membenci Belandapun banyak yang ikut serta menjadi muridnya.Semua murid dianggap sama,tak dibedakan berdasarkan statusnya atau dari mana asal-usulnya.Hanya murid-muridnya yang pandai,berani dan tangguhlah yang beliau tunjuk sebagai ketua untuk memimpin murid-murid lainnya yang siap berperang melawan Belanda.

Untuk murid-murid pilihannya,Kiai Ardisela memberinya nama Ardisela.Agar tidak saling keliru mengenali,maka Kiai Ardisela memberi julukan Ardisela dengan embel-embel tertentu.Ada Ardisela Jaha atau Buyut Jaha yang nama aslinya adalah Mas Khanafi,ada Raden Ardisela Tuk yang nama aslinya adalah Raden Rustam,dan beberapa nama Ardisela lainnya.Para Ardisela itu digembleng dengan aneka latihan yang tidak mudah.Hal ini tentu saja agar mereka siap menghadapi Belanda.

Peralatan perang yang tak semodern pihak penjajah memang menharuskan para laskar pimpinan Kiai Ardisela ini digembleng dengan sungguh-sungguh.Sehingga ketika harus berhadapan dengan musuh,mereka bisa menghadapinya.Kiai Ardisela tenth saja tidak melakukan tugas seorang diri,karena banyan tokoh-tokoh lainnya yang turut serta melatih para laskar,termasuk juga para laskar Ardisela.Tetapi,memang Kiai Ardiselalah yang paling menonjol di antara guru-guru lainnya.