Minggu, 01 Mei 2016

Benarkah Wali Songo Adalah Utusan Khilafah?

Benarkah Wali Songo Adalah Utusan Khilafah?

Akhir-akhir ini banyak sekali orang yang mengatakan bila Wali Songo adalah utusan khilafah yang saat itu berpusat di Turki.Pernyataan tersebut menggelitik untuk telisik lebih jauh lagi.Benarkah demikian adanya?.Semua perlu pengkajian yang lebih mendalam lagi.

Beberapa bahan tulisan yang menjelaskan bahwa Wali Songo adalah utusan khilafah sekarang ini banyak sekali bertebaran di dunia maya.Dengan mudah siapapun bisa mengaksesnya,kapanpun dan di manapun.Setelah diteliti lebih jauh,ternyata di dalam beberapa tulisan itu  ada banyak hal yang sangat bertolak belakang dengan sejarah yang disimpan oleh keturunan keluarga Wali Songo yang tersebar di seantero Indonesia ini.

Beberapa hal yang tidak sesuai contohnya adalah seperti yang disebutkan di bawah ini :

1.Berita mengenai tahun kedatangan beberapa anggota Wali Songo sangat janggal,karena beberapa anggota Wali Songo yang belum lahir justru ditulis telah hidup dengan usia dewasa dan sudah dikirim ke Nusantara.

2.Ada anggota Wali Songo yang merupakan anak dan bapak justru ditulis pergi ke Nusantara secara bersamaan,bahkan ada yang anaknya terlebih dahulu datang ke Nusantara ini.Sedangkan menurut sejarah yang ada di tangan keturunan para Wali Songo tersebut justru bapaknya terlebih dahulu dan bahkan anak tersebut lahir dan besar di Nusantara.Selain itu ada juga anak anggota Wali Songo yang justru ditulis lahir terlebih dahulu dibandingkan ayahnya.

3.Negeri yang jauh bisa siislamkan,sementara negeri yang dekat dengan pusat khilafah justru terbengkalai.Bahkan hingga saat ini negeri-negeri di dekat pusat kekuasaan khilafah tersebut mayoritas adalah justru negeri yang sebagian besar warganya adalah non muslim.

Dari beberapa informasi yang ditulis yang mengatakan bahwa Wali Songo utusan khilafah adalah lebih banyak tidak benarnya.Di sini jelas sekali bila orang-orang yang beranggapan jika Wali Songo adalah utusan khilafah itu sangat gegabah dan terburu-buru,mereka menulis hal tersebut tanpa lebih dulu melakukan penelitian yang panjang dan mendalam.Semua itu merupakan hal yang sangat disayangkan,apalagi hal tersebut menyangkut sejarah Wali Songo.

Yang jelas dakwah yang diusung oleh Wali Songo itu sangat jauh berbeda dengan dakwah yang diusung oleh khilafah.Wali Songo mengusung dakwah melalui perdagangan,perkawinan,pergaulan,budaya dan kesenian,juga pendidikan yang mengajarkan ketauhidan dan ilmu pengetahuan.Wali Songo tidak melakukan dakwah melalui peperangan atau penaklukan atas suatu wilayah.

Yang jelas Wali Songo adalah sebuah dewan wali yang dibentuk atas dasar niat untuk menyebarkan ajaran agama Islam yang diprakarsai oleh  beberapa waliyullah yang mempunyai hubungan kekeluargaan dan kekerabatan,yang mana sebagaian besar dari mereka adalah masih merupakan keturunan Rosulullah saw.Di antara mereka satu sama lain mempunyai hubungan dekat,ada yang terikat karena mempunyai hubungan darah,perkawinan,atau karena murid dan guru.